Kata Pengantar
Alhamdulillah
puji syukur kita panjatkan kehadirat Allah Subhanahu wata’alaa yang telah
memberikan kita begitu banyak nikmat-Nya sehingga kita masih bisa menghirup
udara sampai dengan saat sekarang ini. Dan yang kedua kalinya Shalawat dan
salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan alam nabi besar Muhammad
Shallalohu’ alaihi wasallam, seorang revolusioner sejati yag telah mampu
mengubah peradaban manusia yang jahiliyah menuju ke peradaban yang berbudi
pekerti yang luhur.
Makalah ini
disusun berdasarkan tugas dari dosen pengampu mata kuliah manjemen pemasaran,
yang isinya merupakan sebagian kecil dari sekian banyak materi yang dibahas
dalam manajemen pemasaran. Dimana manjemen pemasaran merupakan disiplin ilmu
tersendiri disamping manajemen keuangan, manajemen operasi, dan manjemen sumber
daya manusia. Dalam makalah ini materi yang dibahas merupakan materi dasar yang
harus diketahui oleh orang yang hendak belajar manajemen pemasaran, diantaranya
konsep pemasran,elemen inti pemasran, dan sebagainya.
Ahiranya kami berharap semoga makalah yang sederhana ini dapat
bermamfaat bagi kita semua, khusunya bagi pembaca sekalian.
Wassalamualaikum Warahmatullah.
Matarm,1 Oktober 2012
Penyusun
Daftar Isi
Kata
Pengantar........................................................................
Daftar
Isi.................................................................................
Pembahasan
:
-
Pendahuluan...........................................................................
-
Konsep
Pemasaran.................................................................
-
Elemen
Pemasaran inti..........................................................
-
Mengembagkan
Strategi Pemasaran......................................
Pendahuluan
Suatu Perusahaan harus berusaha keras untuk memenuhi kebutuhan
konsumen jika ingin tetap beroperasi dan
sukses. Kemampuan perusahaan dalam menentukan siapa yang menjadi konsumen dari
produk atau jasa yang dihasilakan merupakan salah satu kunci keberhasilan
perusahaan tersebut. Barulah kemudian perusahaan fokus untuk mengidentifikasi
apa saja yag menjadi kebutuhan konsumen, cara-cara untuk memenuhunya, dan
ahirnya mempertahankan konsumen untuk tetap mengkonsumsi produk yang
dihasilakan. Disamping itu perusahan juga dituntut untuk mampu memberikan
informasi kepada konsumen bahwa mereka telah memproduksi barang atau jasa
kebutuhan mereka. Disinilah letak fungsi pemasran menonjol, yaitu menjadi
pengubung antara perusahaan dengan konsumen.
Philip Kotler mendefinisikan manajemen pemasran sebagai seni dan
ilmu didalam memilih pasar, sasaran dan mendapatkan, memelihara dan
mengembangkan para pelanggan melalui proses penciptaan, penyampaian dan
pengkomunikasian nilai pelanggan yang baik.
Konsep- Konsep Pemasaran
Pemasaran akan lebih mudah dipahami dengan mengerti beberapa elemen
inti dari pemasaran. Secara konseptual pemasran merupakan sebuah falsafah
bisnis yang menyadari akan pentingnya keterlibatan seluruh elemen perusahaan dalam proses pemenuhan kebutuhan
dan keinginan konsumen , sekaligus untuk mencapai tujuan-tujuan perusahaan.
Berikut beberapa langkah yang diperlukan untuk mengaplikasikan
konsepsi pemasaran :
1.
Menggali
informasi pasar, baik pasar potensial maupun pasar actual, apakah suadah tersedia barang
atau jasa yang menjadi kebutuhan konsumen ?, bagaiman perusahaan dapat
meningkatkan kemampuan produknya untuk memenuhi kebutuhan dan keinginan
konsumen ?
2.
Merancang
dan mengembangkan program pemasaran
a.
Meneyediakan
produk yang mampu memenuhi keinginan dan kebutuhan konsumen.
b.
Menetapkan
haraga produk yang dapat diterima oleh pasar.
c.
Menginformasikan
produk kepada konsumen untuk memposisikan produk dipikaran konsumen atau
promosi.
d.
Memberikan
jaminan bahwakonsumen dapat memperoleh produk pada waktu dan tempat yang tepat.
e.
Mengevaluasi
melalui proses penggalian informasi mengenai efektifitas program-program pemasaran.
Aktivitas pemasaran hendaknya mempertimbangkan efisiensi,
efektifitas, dan tanggung jawab social pemasaran. Dalam khazanah pemasaran dikenal
lima konsep yang mendasari aktivitas pemasaran yaitu, konsep produksi, konsep
produk, konsep penjualan, konsep pemasaran dan konsep sosial.
A.
Konsep
Produksi
Konsep produksi
beranggapan bahwa konsumen akan membeli produk yang tersedia disekitar mereka
dengan haraga murah. Konsep produksi
umumnya jumlah produksinya besar.
B.
Konsep
Produk
Konsep ini
beranggapan bahwa konsumen akan mengkonsumsi produk yang menawarkan kualitas
yang baik, dan fitur-fitur yang inovatif.
C.
Konsep
Penjualan
Konsep
penjualan meyakini bahwa konsumen jika
dibiarkan saja maka mereka tidak akan mengetahui produk yang ditawarkan
perusahaan sehinggga mereka tidak akan membeli produk tersebut, karena itu
perusahaan harus gencar melakukan kegiatan promosi agar konsumen mengetahui
produk yang ditawarkan perusahaan.
D.
Konsep
Pemasaran
Konsep
pemasaran meyakini bahwa kunci untuk mencapai tujuan perusahaan mencakup usaha
perusahaan untuk lebih efektif daripada
para pesaingnya dalam hal menciptakan, menyampaikan, dan mengkomunikasikan
kepada pasar sasaran yang ditetapkan memiliki nilai mamfaat bagi konsumen.
Konsep pemasaran ini berorientasi pada apa yang diinginkan oleh konsumenl. Jadi
bedanya dengan konsep penjualan adalah pada konsep penjualan orientasinya
adalah produk, artinya perusahaan menjual produk yang diproduksi tanpa
memperhatikan keinginan konsumen, sedangkan konsep pemasaran melihat dulu apa
yang dinginkan dan dibutuhkan konsumen baru mereka memproduksi barang atau
jasa.
E.
Konsep
Sosial
Konsep sosial meyakini bahwa tugas perusahaan adalah
menetapkan kebutuhan, keinginan, dan kepentingan pasar sasaran dan
memberikannya kepuasan yang diinginkan secara lebih efektif dan efisien
daripada pesaing dengan cara-cara yang menjaga atau mensejahterakan konsumen dan masyarakat.
Elemen-elemen Pemasaran Inti
Berikut
beberapa elemen pemasran inti pemasaran yang perlu diketahui :
1.
Pasar
Pasar yang dimaksud disini adalah sekelompok individu atau kelompok
yang memiliki kebutuhan dan keinginan serta memiliki daya beli serta ada
kemauan untuk menggunakan daya beli tersebut. Sehingga dari definisi tersebut
kita dapat membagi pasar mejadi pasar konsumen dan pasar industry.
Pasar konsumen merujuk pada individu-individu yang membeli produk
untuk untuk dikonsumsi sendiri. Sedangkan pasar industry merujuk pada individu atau kelompok yang membeli produk
yang produk untuk dijual atau produk tersebut digunakan dalam proses operasi
dan produk outputnya dijual.
Segmentasi Pasar
Untuk bisa mendapatkan pangsa pasar yang luas atau menguntungkan
maka seorang pemasar atau pengusaha harus terlebih dahulu menenetukan pada
segmentasi pasar mana ia akan memasarkan produknya. Segmentasi pasar adalah
suatu kumpulan besar dari pasar yang memiliki kesamaan keinginan, daya beli,
lokasi geografis, sikap pembelian atau kebiasaan membeli.
Contoh :
Segmen
Mamfaat
|
Demografi
|
Perilaku
|
Psikografi
|
Merk
Pilihan
|
Ekonomis
|
Pria
|
Pengguna
berat
|
Otonomi
tinggi
|
Merk-merk
dalam promosi penjualan
|
Medicinal(Perlindungan
kesehatan)
|
Keluarga
besar
|
Pengguna
berat
|
Konservatif
|
Crest
|
Kosmetik
( Gigi putih bersih)
|
Remaja
|
Perokok
|
Rasa
sosial tinggi, aktif
|
Maclean’s.
Ultra brite
|
Rasa
(rasa enak)
|
Anak-anak
|
Orang
suka pepermint
|
Keterlibatan
Tinggi
|
Colgate
, Aim
|
Beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh pemasar agar segmentasi
pasarnya bermamfaat :
1.
Dapat
diukur baik jumlah maupun daya belinya.
2.
Cukup
besar ukurannya sehingga menguntungkan.(substansial)
3.
Dapat
diakses dan dilayani (accessible).
4.
Dapat
dibedakan (differntiable).
5.
Dapat
diaplikasikan ( actionable).
Dalam
ralitasnya , pemasar menemukan pasarnya beragam setelah dilakukan segmentasi,
oleh karena itu Kotler menyarankan ada 5
pilihan yaitu :
1.
Konsentrasi
pada satu segmen pasar.
2.
Spesialisasi
selektif.
3.
Spesialisasi
produk.
4.
Spesialisasi
pasar.
5.
Peliputan
seluruh pasar (full market coverage)
2.
Perilaku pasar
Perilaku pasar mencerminkan perilaku individu-individu yang ada
dalam suatu klompok tertentu . pola perilaku dipengaruhi oleh berbagai macam
factor, seperti factor personal (
usia,kedudukan / jabatan, gaya hidup,keperibadian, dan konsep diri), factor
psikologis ( motivasi, presepsi, keyakinan, dan sikapnya).
Ada lima peran yang berperan dalam pembuatan keputusan pembelian :
1.
Initiator, yaitu orang yang menyarankan/ memunculkan ide untuk membeli suatu
produk.
2.
Influencer, yaitu orang yang cara
pandang dan gagasannya mempengaruhi keputusan pembelian.
3.
Decider
, yaitu orang yang memutuskan komponen dari keputusan pembelian.
Membeli atau tidak, apa yang mau dibeli,bagaimana membelinya dan dimana akan
membeli.
4.
Buyer,
yaitu orang yang secara actual melakukan kegiatan pembelian.
5.
User,
yaitu orang yang mengkonsumsi atau mengguakan produk atau jasa.
3.
Strategi
pemasaran
Adalah sebuah rencana yang memungkinkan perusahaan mengoptimalkan
penggunaan sumberdayanya untuk mencapai tujuan pemasaran dan tujuan perusahaan.
Berikut isu strategi pemasaran :
1.
Sleksi
dan evaluasi pasar sasaran
Adalah
sekelompok orang yang dijadikan sebagai sasaran dari semua pemasaran
perusahaan. Dalam penentuan pasar sasaran perlu mempertimbangkan pengaruh pasar
sasaran terhadap tingkat penjualan perusahaan, biaya dan laba.
2.
Merancang
dan menyusun bauran pemasaran ( Marketing Mix)
Marketing mix
adalah sekumpulan alat pemasaran yang digunakan perusahaan untuk mencapai
tujuan pemasaran perusahaan dan sasaran.untuk mendownload silahkan klik disini
Daftar Pustaka
Kotler Philip, Marketing manajemen, Edisi millenium 1, alih bahasa Hendra
teguh,Rony A Rusli, Prenallindo Anggota IKAPI, Jakarta, 2000
vmardiw.files.wordpress.com
id.Wikipedia.org
Untuk Download silahkan klik disini
0 komentar:
Post a Comment